Berangkat untuk membangun kemitraan dan kerja sama kolaboratif khususnya antara Jajaran Polres Sampang bersama Mahasiswa digelar “Ngopi Bareng/Ngobar” bertempat di Cafee&Resto Jl. Keramat 002 Kelurahan Karang Dalam-Sampang, Selasa, (16/09/2025).
SAMPANG,LIPUTAN9.CO-Pantauan di lokasi nampak hadir Kapolres Sampang, AKBP Hartono, S.Pd., MM didampingi para PJU, Kasat Intel, Kasat Lantas, Kasatpol Airud, Kasat Shabara, para Kanit Satintelkam Polres Sampang.
AKBP Hartono dihadapan adik-adik mahasiswa berharap besar momentum ini dijadikan sarana ajang silaturrahmi dan saling merekatkan hubungan serta saling menjaga eksistensi.
Mantan Kasubdit 1 Dirintelkam Polda Jatim ini juga berkomitmen untuk menjaga dan mengawal jika adik-adik mahasiswa hendak menyampaikan aspirasi dengan tetap menjaga dan menghormati kepentingan orang lain.
Kemudian, pihaknya berharap besar jika menggelar aksi di jalan untuk tidak mudah terprovokasi dan tetap menjaga kondusivitas wilayah.

GMasih kata AKBP Hartono, adik-adik mahasiswa hendaknya ikut merasa memiliki (self of belongs) Kabupaten Sampang tercinta, maju dan tidaknya suatu daerah seperti Sampang ini, salah satunya bergantung pada kemauan dan kehendak para pemudanya.
“Di era digitalisasi yang begitu cepat ini, pihaknya berharap kalangan cendekia, mahasiswa dan warga masyarakat cerdas memilih dan memilah informasi dan saring sebelum sharing pada beberapa platform media”, harap 2 melati di pundak ini.
Selanjutnya ngopi bareng dilanjutkan dengan dialog interaktif aktif bersama adik-adik mahasiswa.
BEM Sampang yang diwakili, Sahrul Romadhon menyampaikan apresiasi atas waktu dan ruang yang diberikan oleh Kapolres Sampang beserta jajarannya.
Sahrul juga berharap ada follow up hasil dari ngopi bareng ini dengan melibatkan civitas akademika yang ada di Kabupaten Sampang.
Kemudian Pengurus Cabang HMI yang diwakili Bendahara Umumnya,
Ahmad Athiri memiliki harapan besar khususnya terhadap penindakan dan penegakan hukum pelecehan seksual dilakukan secara profesional dan akuntabel.
Selanjutnya, Imam Syafi’i dari Formasa berharap besar khususnya kepada Satreskrim khususnya unit PPA terkait penuntasan beberapa kasus amoral yang kini sedang ditangani Satreskrim Polres Sampang.
Kemudian Imam Baidhowi selaku Ketua Formasa mengapresiasi kran keterbukaan yang digagas Kapolres Sampang dengan pola “Ngobar”.
Dirinya berharap di Kabupaten Sampang ini adanya persamaan hukum (equality before of the law) untuk menjaga kepercayaan publik kepada institusi Polri.
Imam juga berharap kepada Kapolres Sampang adanya penindakan hukum terhadap para pelaku TAMBANG ILLEGAL yang sudah jelas merusak alam.
Tanggapi berbagai harapan adik-adik mahasiswa, pihaknya tetap akan melakukan ungkap kasus dengan pola dan strategi yang memang tidak dipublish dengan pertimbangan dalam rangka penyelidikan dan penyidikan khususnya perkara pelecehan dengan pertimbangan korbannya dinbawah umur dan perempuan.
Dan pihaknya terbuka dengan kritik konstruktif demi kemajuan institusi dan untuk menjaga kepercayaan publik di tengah proses menuju Polri Presisi (PREdiktif, responSIbilitas, dan transparanSI berkeadilan).
Dirinya bersama jajarannya, secara kontinyu melakukan gelar sosialisasi dengan memimpin upacara pada beberapa sekolah untuk menekankan dan mengantisipasi tindak pidana pelecehan seksual.
Suasana “Ngopi Bareng/Ngobar” bersama adik-adik mahasiswa berlangsung gayeng dan penuh keakraban serta diakhiri makan bersama diiringi hiburan electon music.
(Tim red)











